Masih Seperti Ini
Selalu dianggap dewasa itu rasanya seperti ini. Waktu kecil aku selalu menganggap yang tua itu dewasa. Tapi ternyata tidak semua yang tua itu dewasa. Bahkan yang tua yang seperti anak kecilpun banyak dan tua yang "mrengkeli" pun tak kalah banyaknya.
Beberapa menganggap aku dewasa dan beberapa datang mencoba mencurahkan isi hatinya berharap bisa memberikan sebuah solusi. Dewasa dan solusi itulah yang sering menghinggap di saat ini. Aku tak pernah menganggap bahwa diriku adalah seorang yang dewasa, merasa masih seperti anak kecil manja yang sering merengek dengan orang tuanya. Kadang aku takut ketika beberapa memasrahkan sesuatu kepadaku, yang dianggap sudah pintar mengemban tanggung jawab, karena aku masih seperti ini. Tak jarang pikiranku sering kembali ke masa lalu ketika waktu kecil, ternyata aku adalah seorang anak kecil yang sungguh polos dan lugu serta penuh dengan kepatuhan dengan orang tua.
Dewasa erat kaitannya dengan kendali diri. Pikiran pikiran untuk menjadi sesimpel mungkin selalu muncul. Mencoba agar sesuatu tidak menjadi ruwet dengan pola pikir perencanaan sebaik mungkin. Akupun mencoba dewasa layaknya orang dewasa sesungguhnya. Sering berkomitmen untuk kebaikan diri sendiri maupun untuk kepentingan umum. Yang selalu berusaha istiqomah dalam perkara ma'ruf.
Walaupun aku sering takut jika dianggap dewasa karena aku masih saja merengek dengan orang tua.
Comments
Post a Comment