Media Sosial Bikin Keblinger
Pernah suatu saat saya punya niatan untuk mencoba tidak memakai media sosial. Dengan semangat saya uninstall semua aplikasi media sosial di smartphone dan tidak mengakses lewat desktop. Dan itu berjalan selama seminggu lamanya. Dari facebook, twitter, google, bbm, WA, telegram dan beberapa media sosial lainnya. Memang nyaman ternyata. Nyaman karena kita merasa tidak diburu untuk segera update kabar, merasa tidak diburu untuk segera membalas message dari orang yang dimana ketika kita sedang repot, tidak diburu untuk mengisi kuota, baterai jadi awet seharian. Adanya media sosial tidak terasa membuat hati menjadi pribadi yang riya'. Dan jelas itu merasuki hati ini. Disadari tanpa sengaja saya sering update sesuatu yang membuat orang menjadi tahu. walaupun awalnya tidak ada sedikitpun untuk pamer. Hanya ingin berbagi kabar saja. Membuat prasangka tidak jelas kepada sesama yang membaca. Walaupun niatnya hanya ingin menghibur diri saja.
Sebagai pengingat, jangan sampai dibuat keblinger oleh media sosial dan hanya menjadi pribadi yang konsumtif. Jadilah user yang cerdas dalam bermedia sosial, tidak sembarang untuk update kabar, seperti saya ini yang sudah terlanjur menjadi pecandu.
Sungguh rugi, ketika kita berjam-jam mengakses media sosial yang tak jelas maksud dan tujuannya, walaupun hanya mencari hiburan semata, atau mempercepat akses perpesanan, mending cari hiburan yang bermanfaat. Keheranan saya adalah ketika media sosial mendekatkan yang jauh dan tak terasa menjauhkan yang dekat, layaknya smartphone. Ketika jauh kita bersusah payah untuk bisa kumpul kopdar, tapi ketika sudah kumpul kadang beberapa sibuk dengan smartphone yang sudah terinstall media sosial. Miris lihatnya. Pengen rasanya rebut dan buang hapenya, tapi siapa saya dan apa hak saya sampai segitunya haha.
Ya tak semua orang menjadi keblinger. Saya membuat beberapa akun media sosial rata-rata karena ingin mencari referensi belajar, bergabung di banyak group belajar, berteman dengan para master-master, berbagi sesuatu yang kiranya bermanfaat. Untuk update kabar hanyalah selingan ketika merasa jenuh dan untuk menghibur diri saja.
Ya Allah ampuni hamba ini. Semoga hati ini jauh dari sifat riya', tidak ikhlas, ujub, takabur dan sifat-sifat tercela lainnya, aamiin.
Comments
Post a Comment